Pengertian dan Cara Kerja ARP (Address Resolution Protocol)
Pengertian ARP
ARP adalah protocol yang berfungsi memetakan IP address menjadi MAC
(Media Access Control)address. Dia adalah penghubung antara datalink
layer dan IP layer pada TCP/IP. Semua komunikasi yangberbasis ethernet
menggunakan protocol ARP ini. Intinya setiap komputer atau device yang
akan berkomunikasi pasti akan melakukan transaksi atau tukar menukar
informasi terkait antara IP dan MACaddress. Setiap transaksi akan disimpan
di dalam cache OS Anda.Namun protocol ini punya kelemahan serius,
karena setiap komputer bisa saja memberikan paket transaksi ARP
(Media Access Control)address. Dia adalah penghubung antara datalink
layer dan IP layer pada TCP/IP. Semua komunikasi yangberbasis ethernet
menggunakan protocol ARP ini. Intinya setiap komputer atau device yang
akan berkomunikasi pasti akan melakukan transaksi atau tukar menukar
informasi terkait antara IP dan MACaddress. Setiap transaksi akan disimpan
di dalam cache OS Anda.Namun protocol ini punya kelemahan serius,
karena setiap komputer bisa saja memberikan paket transaksi ARP
yang dimanipulasi. Dengan merubah MAC address yang sesungguhnya.
Kelemahan inidimanfaatkan untuk jenis serangan ARP Poisoning atau ARP
Spoofing atau Man In The Middle Attack.Siapa pun dapat menyadap bahkan
meng-kill koneksi aktif pada LAN.
Cara Kerja ARP
Saat komputer pertama dinyalakan dan ia bergabung dengan jaringan, ia hanya
tahu alamat IP dan nomor MAC milik dirinya sendiri. Kita namakan komputer ini si A.
tahu alamat IP dan nomor MAC milik dirinya sendiri. Kita namakan komputer ini si A.
Ketika ada komputer yang bicara dengan komputer yang lain, A juga ikut mendapat
paket yang dikirimkan ke komputer lain tersebut, meski paket itu bukan untuk dirinya.
Ini adalah sifat dari jaringan Ethernet.Setelah paket dibuka, disana terdapat data
pengirim paket yang berisi nomor IP dan MAC. Data tersebut lalu disimpan oleh si A
kedalam daftar tabel MAC miliknya. Satu data sudah tersimpan.Dalam paket tersebut
juga ada data penerima, yang terdiri dari nomor IP dan MAC si penerima. Data tersebut
juga disimpan.Begitu seterusnya. Jadi meski si A diam saja, ia bisa tahu banyak tentang
siapa saja yang ada di jaringan ini, meski tidak semua.Ketika dia mau mengirim data ke
suatu nomor IP, maka dia harus tahu alamat MAC komputer yang akan ditujunya.
paket yang dikirimkan ke komputer lain tersebut, meski paket itu bukan untuk dirinya.
Ini adalah sifat dari jaringan Ethernet.Setelah paket dibuka, disana terdapat data
pengirim paket yang berisi nomor IP dan MAC. Data tersebut lalu disimpan oleh si A
kedalam daftar tabel MAC miliknya. Satu data sudah tersimpan.Dalam paket tersebut
juga ada data penerima, yang terdiri dari nomor IP dan MAC si penerima. Data tersebut
juga disimpan.Begitu seterusnya. Jadi meski si A diam saja, ia bisa tahu banyak tentang
siapa saja yang ada di jaringan ini, meski tidak semua.Ketika dia mau mengirim data ke
suatu nomor IP, maka dia harus tahu alamat MAC komputer yang akan ditujunya.
ika dalam daftar MAC miliknya terdapat nomor IP komputer tujuan, maka dia dapat
langsungmengambil data tersebut.Tapi jika tidak ada, maka si A melakukan
broadcasting (pengumuman), 'nomor IP ini, MAC-nya berapa?, jika ada yang
punya, hubungi saya di alamat IP dan MAC ini'. Dan
semua anggota jaringan akanmendengarkan.Jika ada yang sudah kenal A,
maka diam saja. Tapi bagi yang belum, harus mencatat data A (IP dan MAC)yang
melakukan broadcast tadi.Bagi yang merasa dicari oleh si A, maka harus menjawab
: 'itu IP-saya, dan MAC-saya adalah ini'. Jawaban itu didengarkan oleh semua
anggota jaringan.Jika ada yang sudah kenal si penjawab, maka diam saja.
Tapi bagi yang belum, harus mencatat jawabantadi kedalam dafatr MAC
masing-masing.
0 komentar:
Posting Komentar